Latar Belakang :
EO adalah event organizer , artinya adalah mengorganisir kegiatan yang bersifat evently (sewaktu-waktu) tidak kontinyu dan obyek yang di kerjakan selalu berubah. Tujuan dibentuknya sebuah EO antara lain untuk membantu pihak perusahaan yang ingin mengadakan event (seperti launching product, company gathering, anniversary, exhibitions, seminar, promosi, talkshow dsbnya) dari tahap persiapan sampai dengan event berjalan lancar dengan baik.
Perkembangan dunia usaha di Indonesia pasca badai krisis ekonomi yang melanda negara ini sekitar tahun 1998, lambat laun mulai menunjukkan ke arah yang menggembirakan. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya bermunculan segala bentuk perusahaan, baik itu skala kecil maupun besar, mulai dari perusahaan makanan, tansportasi hingga perusahaan jasa, termasuk juga event organizer.
Event organizer atau lebih dikenal dengan sebutan EO adalah sebuah lembaga penyelenggara kegiatan hiburan atau pameran, yang dalam pekerjaannya dibantu oleh stage manager (manajer panggung), koreografer, stage crew (kru panggung), teknisi dan unsur pendukung lainnya.
Banyaknya permintaan dari perusahaan untuk menangani kegiatan perhelatan mereka saat ini, mendorong munculnya beragam lembaga yang bergerak di bidang event organizer.
Kemudahan yang ditawarkan oleh bermacam EO pun kini berubah menjadi semacam kebutuhan. Kapan saja sebuah lembaga, perusahaan atau person menginginkan terselenggaranya sebuah acara, maka EO menjadi solusi yang paling mudah. Dengan kata lain, EO memang bisa mempermudah segala kegiatan. Kinerja EO yang profesional tentunya sangat membantu pengguna jasa untuk mewujudkan ide-ide penyelenggaraan event secara kreatif. Lalu muncul ungkapan, buat apa susah-susah memikirkan semua kebutuhan acara, serahkan saja pada event organizer!
Oleh karena itu didirikanlah Denz Organizer...